GenPI.co Sumsel - Tim Nasional Indonesia U-16 tidak harus mengikuti taktik dari Shin Tae-yong.
Hal itu dikatakan pelatih Timnas Indonesia U-16, Bima Sakti dalam konferensi pers Grup A Piala AFF U-16 2022 di Sleman, Yogyakarta, Sabtu (30/7).
“Saya pernah menanyakan kepada pelatih Shin, waktu awal-awal dahulu, 'apakah ada saran untuk timnas U-16?' Beliau menyebut bahwa dirinya memberikan kebebasan bagi saya untuk menerapkan semua taktik sesuai apa yang kami latih. 'Game model' diserahkan kepada kami tim pelatih,” bebernya.
Salah satu taktik Shin yang paling terkenal dalam setahun terakhir, yaitu penggunaan tiga bek dalam laga.
Lewat taktik itu, Shin sukses mengantarkan Timnas Indonesia Senior menjadi runner-up Piala AFF 2020.
Kemudian membawa Timnas Indonesia U-23 merebut medali perunggu SEA Games 2021 dan meloloskan Skuad Garuda ke Piala Asia 2023.
Bima sendiri tidak menampik jika taktik tersebut efektif.
Namun, Bima mengaku punya taktik sendiri yang akan diterapkan pada Piala AFF U-16 2022 yang sudah mendapat dukungan dari Shin.
“Tadi malam saya bertemu dengan coach Nova Arianto (asisten Shin Tae-yong-red). Coach Nova menyampaikan pesan dari Shin agar kami memberikan yang terbaik. Piala AFF U-16 menjadi kesempatan untuk Indonesia mencatatkan prestasi,” pungkasnya. (Ant)