GenPI.co Sumsel - Tim Nasional Indonesia U-16 mengincar kemenangan atas Vietnam pada laga pamungkas di Grup A Piala AFF U-16 2022, Sabtu (6/8).
Target itu disampaikan Pelatih Timnas Indonesia U-16, Bima Sakti di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Rabu (3/8) malam.
“Kami akan terus berjuang. Kami mau menang melawan Vietnam,” ujarnya.
Bima Sakti pun berjanji akan mempersiapkan anak-anak asuhnya sebaik mungkin demi laga tersebut.
Dirinya juga akan memanfaatkan jeda dua hari usai laga melawan Singapura, Rabu (3/8), untuk menempa fisik, mental dan taktik pemain.
Pihaknya pun akan mempelajari permainan Vietnam saat mengalahkan Filipina dengan skor 5-0, Rabu (3/8), melalui rekaman video pada Jumat (5/8).
“Kami akan menonton video itu H-1 sebelum laga. Pada Kamis (4/8), kami akan mengevaluasi pertandingan (vs Singapura) hari ini,” tuturnya.
“Semoga pemain bisa memulihkan diri dengan cepat. Kami mesti waspada karena Vietnam tim yang bagus,” lanjutnya.
Meski begitu, Bima Sakti menegaskan tidak mau mengaitkan laga melawan Vietnam dengan isu di luar sepak bola.
Dirinya juga menekankan hal tersebut kepada para pemainnya.
Sebelumnya, PSSI sempat mengajukan protes resmi kepada AFF mengenai sikap Vietnam dan Thailand yang diduga tidak sportif dalam Piala AFF U-19 2022 pada Juli.
PSSI menyebutkan tindakan Vietnam dan Thailand seperti tidak berniat memenangkan laga saat skor keduanya imbang 1-1.
Akibatnya, Timnas Indonesia U-19 pun gagal lolos ke semifinal Piala AFF U-19.
Buntutnya, PSSI pun mempertimbakan untuk keluar dari AFF.
Karena itu, Bima Sakti memohon kepada media agar tidak membuat situasi tersebut semakin memanas.
Meski begitu, Bima Sakti tetap mengingatkan skuadnya untuk menghormati lawan termasuk Vietnam.
“Ketika ada pemain yang jatuh, dalam situasi apapun, saya mengajarkan kepada pemain, mereka harus segera membuang bola ke luar lapangan. Saat ada pemain lawan yang jatuh, pemain mesti membantu,” pungkasnya. (Ant)