Bantah Disponsori Judi Online, 3 Klub Liga 1 Sebut Portal Berita

27 Agustus 2022 04:00

GenPI.co Sumsel - Manajemen tiga klub Liga 1 Indonesia yang sebelumnya dilaporkan ke Bareskrim Polri menegaskan tidak bekerja sama dengan situs judi online.

Pernyataan itu disampaikan manajemen Arema FC, PSIS Semarang dan Persikabo 1973 kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) secara virtual, Kamis (25/8) sore.

“Dalam informasi yang disampaikan kepada kami, tiga tim tersebut bekerja sama dengan perusahaan portal berita,” ujar Direktur Utama PT LIB Akhmad Hadian Lukita, dikutip dari laman PSSI, Jumat (26/8).

BACA JUGA:  Arema FC Tegas, Kerja Sama Sponsor Judi Online Disetop

Seperti diketahui, Persikabo 1973 disponsori Sbotop.net, Arema FC disponsori bola88.fun, dan PSIS disponsori skor88.news.

Namun, berdasarkan penelusuran, Sbotop.net merupakan situs berita asal India.

BACA JUGA:  3 Klub Liga 1 Disponsori Judi Online, Ketum PSSI Bilang Begini

Di dalamnya pun hanya menampilkan berita sepak bola Eropa, India, Piala Dunia, dan pertandingan persahabatan, tetapi tidak menyajikan berita-berita sepak bola Indonesia.

Berbanding terbalik dengan Sbotop.com yang memang merupakan situs agen judi bola.

BACA JUGA:  SOS Sebut PSSI-LIB Lakukan Pembodohan Publik Soal Judi Online

Sedangkan situs Bola88.fun memang merupakan portal berita dan menampilkan berita Liga Indonesia.

Sayangnya, kanal Liga Indonesia pada situs tersebut tidak terlalu membarui beritanya.

Terakhir kali, berita tentang Liga Indonesia diunggah pada 18 Agustus 2022 lalu.

Ditambah, pada kanal profile situs tidak ada penjabaran redaksi atau alamat kantor redaksi situs berita tersebut.

Sama halnya dengan skor88.news, meski berisikan berita dari Eropa dan Indonesia, namun terakhir kali berita diperbarui pada 23 Juli 2022.

Pada situs tersebut juga tidak ada susunan redaksi dan alamat kantor yang seharusnya menjadi standar dalam pembuatan portal berita.

Seperti tercantum pada Peraturan Dewan Pers No. 03/Peraturan-DP/X/2019 tentang Standar Perusahaan Pers.

Akhmad Hadian mengatakan jika Arema FC dan PSIS sudah menghentikan sementara kerja sama tersebut.

Mereka melakukan penghentian tersebut sampai ada putusan hukum terkait situs portal berita tersebut.

“Penghentian sementara kerja sama itu dilakukan pada satu-dua hari yang lalu,” ujarnya.

Dirinya memastikan, Arema FC dan PSIS sudah melakukan pemutusan kontrak tersebut secara sukarela

“Tidak ada pemaksaan dari mana pun. Tujuannya murni untuk menjaga agar tidak timbul keresahan di masyarakat,” katanya.

Dengan begitu, LIB berharap masyarakat Indonesia dapat berpikir objektif dalam melihat kasus tersebut.

“Tidak ada kerja sama yang dilakukan klub-klub Liga 1 dengan perusahaan perjudian. Kami patuh dengan peraturan negara,” tegasnya. (*)

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SUMSEL