GenPI.co Sumsel - PSSI tampaknya tak ingin polemik soal Jakarta International Stadium (JIS) semakin melebar.
Sebelumnya PSSI membatalkan JIS sebagai tempat berlangsungnya laga FIFA Matchday antara Timnas Indonesia melawan Curacao.
PSSI sendiri sempat dikabarkan akan menggunakan JIS untuk FIFA Matchday pada 27 September.
Namun, hal tersebut dibatalkan karena JIS dianggap tidak memenuhi standar PSSI.
Masalah pun makin melebar hingga disangkut pautkan dengan isu politik.
Tak ingin berlarut-larut, PSSI memutuskan untuk membuka pintu lebar-lebar kepada Jakpro jika ingin berdiskusi.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi kepada GenPI.co di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Senin (12/9).
“Kami akan sangat senang apabila dari Jakpro mengundang untuk membahas kembali supaya JIS ini bisa dipakai untuk pertandingan Timnas Indonesia,” ujar dia.
Sebenarnya, kata Yunus, PSSI ingin menggunakan stadion dengan kapasitas 85.000 penonton itu sebagai kandang Timnas Indonesia.
“Kami juga berharap JIS ini menjadi home base-nya timna karena indah dan modern,” harapnya.
Yunus mengaku jika pihaknya belum mengetahui serta melihat sertifikasi milik JIS.
Bahkan, Yunus juga memuji fasilitas JIS yang memiliki tempat VVIP, ruang ganti, toilet, ruang wasit, ruang kesehatan, dan fasilitas yang bagus.
“Akan tetapi, kami lihat di sana memang untuk lapangan dan tribun penonton sangat layak banget. Bagus,” tutupnya (Ant)