Stop Menakut-nakuti Anak! Begini 3 Dampaknya, Harus Tahu Bun

09 Oktober 2022 21:00

GenPI.co Sumsel - Tanpa sadar, banyak anak yang sering ditakuti-takuti oleh orang tuanya.

Contohnya, “Jangan nakal ayo minta maaf, kalau nggak mau nanti ada pak polisi datang lho terus kamu ditangkap!”.

Atau “Makanannya harus dihabiskan, kalau masih sisa nanti dimakan setan”.

BACA JUGA:  Ini Lo Bun Obat Alami untuk Redakan Panas Dalam Si Kecil

Biasanya ucapan tersebut ditujukan agar anaknya bersikap manis atau mendengarkan perkataannya.

Namun, ternyata cara tersebut tidak dianjurkan meskipun niatnya baik.

BACA JUGA:  Si Kecil Batuk Pilek, Perlukah Diberi Antibiotik? Ini Jawabannya

Begini dampak dari tindakan menakuti si Kecil.

1. Jadi pribadi yang penakut

Jika sudah begini, anak cenderung menjadi takut untuk mengemukakan pendapat dan idenya.

BACA JUGA:  Tips Membuat Anak Usia 1-3 Tahun Tambah Cerdas, Disimak Bun

Selain itu, kreativitas si Kecil juga menjadi terganggu karena takut mencoba sesuatu yang baru.

2. Ketergantungan pada orang lain (manja)

Biasanya, anak yang sering ditakut-takuti akan membuat dirinya tidak mau mencoba sesuatu.

Si Kecil lebih memilih untuk bergantung pada orang lain alias manja.

3. Menghilangkan kepercayaan anak

Jika kamu terbiasa menakuti-nakuti anak dengan hal-hal yang aneh.

Hal tersebut bakal mengakibatkan si Kecil menjadi kehilangan kepercayaan pada orangtuanya. (hellosehat)

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SUMSEL