GenPI.co Sumsel - Para pemain Timnas Indonesia U-20 membongkar kelemahan skuad Garuda Nusantara.
Sebelumnya, Timnas Indonesia U-20 ditahan imbang Moldova dengan skor 0-0 pada laga uji coba di Turki, Jumat (4/11).
Kelemahan Timnas Indonesia U-20 dibongkar pemain sayap Alfrianto Nico dikutip dari keterangan PSSI, Senin (7/11).
"Kami masih banyak kekurangan, terutama dalam hal passing, build up, dan komunikasi," ujarnya.
Menurutnya, ia dan rekan-rekannya menjadikan kekurangan tersebut menjadi bahan evaluasi.
Pada laga berikutnya, Timnas Indonesia U-20 juga diminta untuk memperbaiki finishing.
Karena itu, pelatih Shin Tae Yong meminta Timnas Indonesia U-20 untuk lebih berkonsentrasi dan sabar.
"Pelatih meminta kami untuk mencari ruang dan sabar. Berikutnya, kami mesti lebih konsisten dalam bertahan, memperbanyak aliran bola ke depan dan memanfaatkan peluang," tutur Nico.
Sementara itu, Timnas Indonesia U-20 dinilai terlalu banyak kehilangan bola saat melawan Moldova.
Hal tersebut diungkapkan gelandang Timnas Indonesia U-20, Zanadin Fariz.
Menurutnya, hal tersebut membuat Timnas Indonesia U-20 kehilangan momentum.
Selain itu, Timnas Indonesia U-20 juga dinilai memberikan kesempatan lawan untuk mengembangkan permainan.
"Pelatih Shin memerintahkan kami untuk mengurangi kehilangan bola. Maksimal kami hanya bisa tiga kali kehilangan bola dalam pertandingan," pungkasnya. (Ant)