Auditor Datangi Kantor PSSI, Erick Thohir Beri Perintah Tegas

27 April 2023 15:00

GenPI.co Sumsel - Sebanyak tiga auditor dari Ernst & Young mendatangi kantor PSSI pada Rabu (16/4).

Kedatangan mereka untuk melakukan langkah penjajakan rencana pelaksanaan audit forensik terhadap keuangan PSSI.

Ketiga auditor tersebut langsung menggali informasi awal dari manajer keuangan PSSI sesampainya di sana.

BACA JUGA:  Jokowi Belum Dapat Laporan Sanksi FIFA, Erick Thohir Beber Alasannya

Ketua Umum PSSI Erick Thohir pun meminta PSSI untuk membuka seluruh data keuangan.

"Ini bukti saya serius ingin bersih-bersih, baik PSSI maupun di liga. Di tahap awal ini, kita ke PSSI dulu, karena sebagai induk organisasi bisa ditelusuri mulai dari aturan, kebijakan, hubungan antar lembaga, misalnya dengan PT LIB, bentuk-bentuk kerja sama hingga struktur keuangan," kata Erick.

BACA JUGA:  Kontrak Shin Tae Yong Bakal Habis, Erick Thohir Bilang Begini

"Saya sudah perintahkan Sekjen (Sekretaris Jenderal) agar bagian keuangan PSSI membuka semua data, supaya transparan dan bisa diaudit secara maksimal," tambahnya.

Erick sendiri yang menunjuk Ernst & Young untuk melakukan audit forensik terhadap keuangan PSSI pada Jumat (21/4).

BACA JUGA:  Audit Keuangan PSSI dan LIB, Erick Thohir Gandeng Ernst & Young

Pada hari yang sama, kedua belah pihak juga telah menandatangani nota kesepahaman.

Kedua belah pihak sepakat untuk menelaah rencana audit forensik terhadap pencatatan keuangan PSSI pada tahap pertama.

Pada pertemuan pertama, pihak auditor langsung meminta data-data yang mencakup badan hukum, struktur organisasi PSSI, laporan keuangan dari tahun 2017 sampai 2023.

Kemudian, transaksi keuangan, sistem akuntansi yang digunakan, alokasi penggunaan sumber dana dari AFC dan FIFA, serta hubungan kerja sama dengan operator Liga 1 dan Liga 2 yakni PT Liga Indonesia Baru (PT LIB).

"Seperti yang saya bilang kemarin, audit ini krusial agar ada kejelasan dan perbaikan dari pengelolaan keuangan pada seluruh pemangku kepentingan persepakbolaan Indonesia. Sepak bola ini milik rakyat. Kami yang ditugaskan untuk membersihkan mesti ambil sikap untuk terbuka agar bisa dipertanggungjawabkan. Saya tidak ingin ada yang saling menyalahkan atau menjatuhkan," pungkasnya. (Antara)

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SUMSEL