Sejumlah Klub Liga 2 Tak Setuju Pakai Aturan Pemain Asing

21 Juli 2023 11:00

GenPI.co Sumsel - Sejumlah klub Liga 2 2023-2024 menolak peraturan pemain asing yang ditetapkan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Liga 2 rencananya akan dimulai paling lambat 8 September 2023 dengan menggunakan regulasi dua pemain asing untuk setiap klub.

Hal itu disampaikan Direktur PT LIB, Ferry Paulus saat club owners meeting Liga 2 2023-2024 jilid 2 di Hotel Sultan, Jakarta, Kamis (20/7).

BACA JUGA:  Hadapi Liga 2 2023, Semen Padang FC Sudah Punya Kerangka Tim

Sebelumnya, PT LIB menggelar club owner meeting Liga 2 2023-2024 jilid 1 pada 27 Juni 2023 lalu.

“Kita tetapkan kick-off September awal. Paling lambat tanggal 8,” kata mantan manajer Persija Jakarta itu.

BACA JUGA:  PT LIB Agendakan Liga 2 Musim 2023-2024 Dimulai September

“Pemain asing jadi keharusan. Klub semua yang selama ini ragu pemain asing ada atau tidak, hari ini salah satu kesepakatan klub-klub mau ada asing,” tambahnya.

Menurutnya, penggunaan pemain asing tersebut untuk menambah valuasi dari Liga 2.

BACA JUGA:  Hadapi Liga 2, Persiraja Fokus Latih Fisik Para Pemainnya

“Karena memang ke depan kita punya liga mau naik kelas. Kalau nggak ada (pemain) asing, valuasi liga akan lebih kecil sehingga pemain asing jadi keharusan,” tambahnya.

Setidaknya dua klub dari total 28 klub Liga 2 menyatakan tidak setuju terkait aturan pemain asing tersebut.

Meski demikian, peraturan penggunaan pemain asing untuk Liga 2 tersebut tetap berjalan.

Ferry menilai, peraturan tersebut tidak memberatkan klub dari segi finansial.

“Tinggal stratanya saja satu tingkat di bawah Liga 1, sehingga memudahkan teman-teman Liga 2 untuk cari, kelasnya pun bisa dapat dengan secara finansialnya,” ucap Ferry.

Ferry mengaku sadar jika peraturan pemain asing untuk Liga 2 akan menimbulkan pro dan kontra.

Peraturan tersebut bisa berdampak pada peluang bermain para pemain lokal menjadi lebih sedikit.

“Tapi manfaat pemain asing untuk meningkatkan kinerja dari pemain-pemain lokal. Katakanlah kinerjanya, pemain lokal yang ada bisa dapat transformasi yang baik dari pemain asing,” jelas Ferry.

“Di Inggris, pemain lokal cuma satu sampai dua aja. Tapi karena liganya bagus, kompetisinya bagus, pemain asing mayoritas dari luar, negaranya maju,” imbuhnya. (Antara)

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SUMSEL