GenPI.co Sumsel - Pelatih Tim Nasional Indonesia U-17 Bima Sakti menanggapi kritikan warganet terkait selebrasi “dance terminator” Arkhan Kaka saat melawan Panama.
Bima mengaku tidak melarang para pemain Timnas Indonesia U-17 untuk berselebrasi.
Namun, dirinya meminta kepada para pemain untuk merayakan gol dengan lebih bijak.
"Semuanya kami berikan kebebasan usai mencetak gol dengan melakukan selebrasi. Silakan mereka memilih," katanya.
Bima juga berpesan agar para pemain melakukan selebrasi yang tidak merugikan diri sendiri.
"Yang paling penting mereka tidak melakukan selebrasi yang berlebihan. Misalnya lari sampai satu lapangan. Akhirnya menguras tenaga," ujarnya.
Terkait selebrasi dengan berjoget, Bima akan memberikan edukasi agar masyarakat Indonesia tidak menjadi salah paham.
"Soal mereka joget, nanti mungkin akan kami berikan edukasi untuk para pemain supaya tidak menimbulkan bermacam pandangan dari masyarakat luas," tuturnya.
Sementara itu, Arkhan Kaka mengaku merayakan gol dengan selebrasi karena spontanitas, tak ada maksud lain.
"Spontan saja, karena senang dan bangga. Ini reaksi diri saya sendiri," ucapnya.
Gol Arkhan Kaka tersebut diciptakan pada menit ke-54 saat Indonesia bemain imbang 1-1 dengan Panama pada laga penyisihan Grup A Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Senin (13/11) malam.
Sedangkan gol Panama tercipta terlebih dahulu melalui Oldemar Castillo pada menit ke-45+3. (Antara)