GenPI.co Sumsel - Sejumlah wisatawan asing mulai meminati Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam, Sumatra Selatan.
Hal itu disampaikan Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV RM Fauwaz Diraja di Palembang, Rabu (11/10).
"Istana adat kami terbuka bagi pengunjung dari manapun yang akan melihat sejumlah koleksi dan tertarik menggali informasi mengenai Kesultanan Palembang," katanya.
Menurutnya kunjungan ke Istana Adat sedikit meningkat dalam beberapa pekan terakhir.
“Kondisi ini cukup menggembirakan karena mulai dilirik wisatawan baik lokal maupun mancanegara,” ujarnya.
Dalam sepekan terakhir, pihaknya kedatangan wisatawan dari Singapura dan Peru.
Bahkan, wisatawan dari Singapura tersebut merupakan keturunan dari Sultan Anom Alimudin, saudara SMB I yang menetap di Singapura selama tujuh generasi.
Pertemuan keluarga tersebut memiliki magnet dan emosional yang tinggi karena hubungan historis.
Selain itu, turis asal Peru bernama Juan Carlos juga mengunjungi Istana Adat Kesultanan Palembang Darussalam.
Juan mengaku sangat tertarik tentang Kesultanan Palembang Darussalam dan ingin merasakan kebudayaannya secara langsung.
Kunjungan wisatawan asing tersebut menjadi bukti jika budaya Palembang mulai menarik perhatian internasional.
Karena itu, pihaknya akan terus menata istana dan melengkapi koleksi benda bersejarah terkait masa kejayaan kesultanan.
Mayoritas turis asing yang berkunjung mengaku tertarik melihat peninggalan bersejarah Kesultanan Palembang Darussalam.
Salah satunya, Al-Qur’an kuno bertinta emas peninggalan Kesultanan Turki Usmani dari abad ke-17 milik SMB II.
“Kemudian tabel silsilah keturunan dari SMB II hingga SMB IV, dan stempel Kesultanan Palembang Darussalam yang pernah dimiliki oleh SMB II,” kata RM Fauwaz. (Antara)