Pengelolaan Sampah Ala Cilacap Sedang Dipelajari Pemkab OKU

Pengelolaan Sampah Ala Cilacap Sedang Dipelajari Pemkab OKU - GenPI.co SUMSEL
Pelaksana Harian Bupati Ogan Komering Ulu (OKU), Teddy Meilwansyah melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Cilacap untuk belajar cara pengolahan sampah, Rabu (25/5/2022). (Foto: ANTARA/Edo Purmana/22)

GenPI.co Sumsel - Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

Mereka ingin belajar cara mengelola sampah dengan metode Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Refuse Derived Fuel (RDF).

Hal itu dikonfirmasi Pelaksana Harian Bupati Ogan Komering Ulu (OKU), Teddy Meilwansyah di Baturaja, Sabtu (28/5).

BACA JUGA:  Vaksinasi Dosis 1 di Kabupaten OKU Hampir 100 Persen

Teddy mengatakan, kunjungan ke Cilacap untuk belajar cara mengelola sampah secara baik dan benar.

“Di Cilacap, sampah diubah menjadi bahan bakar setara batubara yang dimanfaatkan oleh pabrik semen di daerah itu,” ujarnya.

BACA JUGA:  Korban Pemerkosaan di Bawah Umur Dapat Pendampingan dari PPPA OKU

Karena itu, dirinya bersama pihak terkait memutuskan untuk mempelajari cara mengubah sampah menjadi energi yang bermanfaat dengan teknologi RDF.

Teddy berharap, melalui kunjungan kerja tersebut bisa menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan sampah di Kabupaten OKU.

BACA JUGA:  14 Calon Jamaah Haji Asal OKU Ajukan Penundaan Keberangkatan

“Kondisi Kabupaten OKU dalam sehari menghasilkan sampah sekitar 150 ton. Saat ini baru terangkut ke tempat pembuangan akhir (TPA) sekitar 50 ton per hari,” jelasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya