GenPI.co Sumsel - Harga minyak goreng curah di beberapa pasar tradisional Kota Palembang masih lebih tinggi dari harga eceran tertinggi (HET) dari pemerintah sebesar Rp14.000 per liter.
Seperti harga minyak goreng curah di pasar tradisional KM5 Palembang yang dijual pedagang mulai dari Rp15.500-16.500/liter.
Fendi, pedagang minyak goreng curah di pasar tersebut mengatakan jika harga jual itu mulai berlaku sejak dua pekan terakhir karena mulai lancarnya minyak dari distributor.
“Stabil saja ya, semua tergantung ada atau tidak barangnya (minyak goreng), dibandingkan dengan kondisi pascalebaran kemarin sekarang lebih lancar,” ujarnya, Kamis (2/6).
Fendi mengatakan, dalam sekali pemesanan dirinya memerlukan 2-3 drum minyak goreng curah untuk mencukupi permintaan dari para pengecer.
Dari jumlah tersebut, diriya dapat menghabiskan sekitar 540 liter dalam satu pekan.
“Walau sedikit ya tentunya kami masih dapat untung dari situ,” katanya.
“Harapannya kondisi seperti ini terus, tidak ada lagi batasan beli karena distribusi sudah lumayan lancar, jadi pedagang senang pelanggan senang,” lanjutnya. (Ant)