16 Atlet Freestyle Football Bersaing Ketat di Fornas Sumsel

04 Juli 2022 07:00

GenPI.co Sumsel - Sebanyak 16 atlet dari enam provinsi peserta Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) VI Sumatera Selatan bersaing ketat untuk meraih medali dari induk olahraga (Inorga) freestyle football (IF3).

Hal itu dikatakan Wakil Ketua IF3 Mattew Mario sekaligus dewan juri di lokasi pertandingan, Palembang Square Mall, Minggu (3/7).

“Para atlet menunjukkan seluruh kemampuan maksimal di seluruh kategori pertandingan IF3 Fornas VI,” ujarnya.

BACA JUGA:  Mengenal Chitala, Maskot Fornas VI Sumsel yang Energik dan Ramah

Mereka merupakan atlet dari Provinsi Banten, Jawa Barat, Lampung, DKI Jakarta, Bali dan Sumsel yang lolos ke babak 16 besar.

Dewan juri juga masih menyeleksi para atlet terbaik karena karena dalam pertandingan tersebut hanya ada tiga peraih medali.

BACA JUGA:  Meriahnya Pembukaan Fornas VI Sumsel, Ada Tari Kreasi Nusantara

Menurutnya, dewan juri hanya meloloskan atlet yang paling konsisten menunjukkan kemampuan, kekompakan dan kreatifitas pada tiga kategori freestyle football yaitu solo routine, duo routine dan best tricks.

“Jadi penilaian dewan juri ini sangatlah objektif. Mereka yang paling konsisten, kompak, kreatif dalam memainkan freestyle football dengan kesulitan yang tinggi akan berkesempatan untuk lanjut ke babak empat besar bahkan final yang diumumkan hari ini juga,” katanya.

BACA JUGA:  Menpora: Jabar Harap Lanjutkan Kesuksesan Sumsel di Fornas 2023

Dibandingkan tahun sebelumnya di Samarinda, Kalimantan Timur, dirinya menemukan banyak kejutan pada IF3 Fornas VI Sumsel tahun ini.

Salah satunya sebagian dari para atlet yang lolos tersebut merupakan freestyler berbakat.

“Kemampuan mereka pun merata, didorong dengan tekad yang kuat, sehingga cukup sulit menilainya karena semua layak menang,” tuturnya.

“Jadi, karena ini Fornas, aspek hiburan juga jadi indikator penentu kelolosan atlet ke babak selanjutnya,” lanjutnya. (Ant)

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SUMSEL