GenPI.co Sumsel - Indonesia sedang bersiap menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Untuk itu FIFA menurunkan tim untuk memeriksa kesiapan PSSI dalam menggelar turnamen internasional tersebut.
Menjelang turnamen yang akan digelar 20 Mei-11 Juni 2023, Indonesia disebut masih memiliki kekurangan untuk menggelar Piala Dunia U-20 2023.
FIFA pun memberikan kritik kepada PSSI terkait kekurangan tersebut.
Kritikan itu disampaikan langsung FIFA kepada Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan saat mereka datang ke Jakarta, Selasa (6/9).
Saat itu, FIFA diwakili oleh Regional Technical Consultant, Jose Ariston Padre Caslib dan Lavin Vignesh.
Mereka bertemu dengan Mochamad Iriawan yang ditemani Wakil Ketua Umum Iwan Budianto, Sekretaris Jenderal Yunus Nusi, Wakil Sekjen Maaike Ira Puspita, serta Direktur Teknik Indra Sjafri.
“Banyak hal yang kami bicarakan. Yang pasti FIFA banyak memberikan masukan positif dan PSSI siap melaksanakan apa yang dianggap FIFA kurang,” ujar Iriawan.
Dalam pertemuan tersebut, perwakilan FIFA juga mengungkapkan rencana kedatangan Presiden FIFA Gianni Infantino ke Indonesia tepat pada G20 pada 15-16 November 2022.
PSSI, kata Iriawan, bakal terus membangun komunikasi dengan FIFA terkait perbaikan fasilitas yang dinilai masih kurang.
“Tentu setelah ini PSSI dan FIFA akan terus melakukan komunikasi untuk perbaikan. Dalam waktu dekat utusan FIFA juga akan lebih banyak berada di Jakarta. Sebab, mereka juga ingin tahu progres Piala Dunia U-20,” pungkas dia. (*)