GenPI.co Sumsel - Pembangunan kolam retensi di Simpang Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II dipercepat untuk mengatasi persoalan banjir di Kota Palembang.
Hal itu diumumkan Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru saat meninjau pembangunan kolam retensi di Palembang, Rabu (13/4).
HD mengatakan, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan akan mengalokasikan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) lewat pos bantuan gubernur.
“Saya tinjau pembangunan kolam retensi ini yang mana pemprov dan pemkot telah menyelesaikan pembebasan lahan empat hektare untuk dijadikan kolam retensi baru,” ujarnya.
HD yakin pembangunan tersebut dapat mengatasi dampak banjir yang sering terjadi di tiga kelurahan sekaligus, yaitu Sukarami, Kebun Bunga, dan Sukajaya.
Ia mengungkapkan, berdasarkan hasil feasibility study, lokasi tersebut menjadi tempat yang paling layak dibangun kolam retensi.
“Saat ini, pemprov dan pemkot telah selesaikan pembebasan lahan dan ini wujud keseriusan dalam mengatasi banjir,” tuturnya. (Ant)