GenPI.co Sumsel - Penyandang disabilitas di Sumatera Selatan mendapatkan kabar bahagia.
Kementerian Perhubungan meluncurkan Kartu Teman Disabilitas di Kota Palembang.
Kartu tersebut dapat dimanfaatkan sebagai media pembayaran untuk naik light rail transit (LRT) di Palembang.
Hal itu disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di sela monitoring pelayanan di Stasiun LRT Ampera, Palembang, Sabtu (17/9).
Budi mengatakan, pihaknya menyediakan fasilitas kartu itu demi memudahkan para penyandang disabilitas yang ingin naik LRT Palembang.
“Utamanya dengan kartu berlangganan ini kami memberikan kemurahan, cukup Rp 25.000 sudah bisa sepuasnya naik LRT yang bersih dingin dan nyaman selama sebulan,” ujarnya.
Budi menilai penyandang punya hak yang sama untuk menggunakan LRT Palembang.
Dengan kartu tersebut, mereka tidak perlu lama mengantre di loket pembayaran tiket setiap 12 stasiun.
Para penyandang disabilitas hanya perlu mengisi saldo kartu senilai Rp 25.000.
Kartu tersebut akan berlaku selama sebulan untuk naik LRT Palembang.
Tarif tersebut, kata Budi, sudah termasuk penyesuaian ongkos perjalanan.
Harga tersebut sama dengan tarif penggunaan kartu berlangganan edisi Kartu Merdeka.
Selain itu, Kemenhub juga sudah melengkapi 12 stasiun LRT Palembang dengan fasilitas lift dan kursi roda.
Lewat pemberian fasilitas itu, Budi berharap jumlah penumpang LRT Palembang terus bertambah. (Ant)