Ratusan Hektare Pohon Duku di OKU Mati, Ternyata Begini Penyebabnya

24 September 2022 02:00

GenPI.co Sumsel - Para petani di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan mengeluhkan ratusan hektare kebun duku milik mereka mati diduga karena hama.

Namun menurut Dinas Pertanian Kabupaten OKU, kerusakan kebun duku tersebut disebabkan oleh penyakit kanker batang yang membuat para petani gagal panen.

Hal itu diungkapkan Kepala Distan OKU Joni Sahiu di Baturaja, Jumat (23/9).

BACA JUGA:  Begini Manuver PMI Penuhi 700 Kantong Darah untuk Kebutuhan OKU

“Diduga kuat bukan akibat serangan hama, melainkan kanker batang duku yang disebabkan oleh jamur phytophthora palmivora,” ujar Joni Sahiu.

Penyakit yang biasa disebut “mati meranggas duku” ini pertama kali dilaporkan di Provinsi Jambi pada 2004.

BACA JUGA:  Ratusan Hektare Pohon Duku Mati, Para Petani di OKU Menjerit

Penyakit tersebut memiliki gejala yang sama, yaitu kulit batang yang mengering dan mengelupas.

Selain itu, terlihat adanya bercak-bercak kecokelatan tidak teratur yang menunjukkan adanya pembusukan pada bagian batang.

BACA JUGA:  Hama Serang Ratusan Hektare Pohon Duku, Distan OKU Turunkan Tim

Sedangkan cara mengendalikan penyakit pohon duku ini, bisa dilakukan dengan metode kultur teknis.

Kultur teknis yaitu memberikan mulsa atau sejenis obat di lahan pertanaman guna merangsang pertumbuhan akar.

Kemudian meningkatkan masukkan nutrisi, mengurangi evaporasi tanah, mengatur suhu tanah dan menyediakan nutrisi bagi mikroba tanah.

“Namun, untuk pastinya kami masih melakukan uji laboratorium guna memastikan jenis hama atau penyakit apa yang menyerang tanaman duku milik petani di OKU sehingga dapat segera menentukan obatnya,” pungkas Joni. (Ant)

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SUMSEL