GenPI.co Sumsel - H-2 Idulfitri 1443 Hijriah arus mudik di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) terpantau masih normal.
Polres OKU belum melaporkan adanya penumpukan kendaraan pemudik di Jalan Lintas Tengah (Jalinteng) di wilayah OKU.
Hal itu diungkapkan Kapolres OKU, AKBP Danu Agus Purnomo di Baturaja, Sabtu (30/4).
Sejauh ini belum terjadi peningkatan secara signifikan dari kendaraan pemudik, baik roda dua maupun roda empat yang melintas di Jalinteng.
Walaupun lalu lintas pemudik mulai ramai, kondisi ruas jalan di Kabupaten OKU masih lengang.
“Hanya di kawasan pasar saja yang mulai padat kendaraan karena masyarakat OKU berbondong-bondong belanja kebutuhan lebaran,” tuturnya.
Meski begitu, pihaknya memprediksi puncak arus mudik terjadi pada H-1 atau Minggu (⅕) dan pada saat Idulfitri.
Walau begitu, Polres OKU yakin jika di Jalinteng wilayah OKU tidak akan terjadi kemacetan lalu lintas.
Hal itu karena pihaknya memprediksi para pemudik dari luar Pulau Sumatera banyak yang memilih jalur tol.
“Karena waktu perjalanannya lebih singkat. Apalagi pengendara dari Pulau Jawa sebagian besar lebih memilih lewat jalan tol,” tuturnya.
Meski begitu, pihaknya tetap menempatkan personel untuk mengurai kemacetan di jalan raya demi mengantisipasi penumpukan kendaraan menjelang Lebaran.
Bahkan, Polres OKU menyiapkan kendaraan derek untuk mengevakuasi kendaraan pemudik yang bermasalah di jalan.
Sehingga, tidak menyebabkan kemacetan di Jalinteng wilayah Kabupaten OKU.
“Untuk pos pengamanan dan pelayanan mudik tersedia sebanyak sembilan titik di seluruh wilayah perbatasan Kabupaten OKU, termasuk kami dirikan di kawasan objek wisata,” pungkasnya. (Ant)