GenPI.co Sumsel - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menggalakkan program gemar makan ikan yang memiliki kadar gizi dan protein pada ikan cukup tinggi dan harganya terjangkau.
Hal itu dikatakan Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Mawardi Yahya di Palembang, Sabtu (28/5).
Program tersebut untuk, lanjutnya merupakan cara Pemprov untuk mencegah kekedilan atau stunting anak.
Karena itu, pihaknya mendorong masyarakat Sumsel untuk gemar mengonsumsi ikan sehingga bisa memenuhi kebutuhan gizi dan protein sehari-hari.
“Dengan banyak mengonsumsi ikan, selain dapat mengatasi masalah kekerdilan dan gangguan kesehatan lainnya,” ujarnya.
“Diharapkan pula dapat meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) daerah ini sesuai dengan target yang diharapkan,” tambahnya.
Untuk memotivasi masyarakat, pihaknya menggencarkan sosialisasi kepada masyarakat terkait manfaat mengonsumsi ikan bagi kesehatan.
“Manfaat mengonsumsi ikan, di antaranya dapat mengurangi depresi, mencegah terserang penyakit jantung, dan memenuhi kebutuhan nutrisi yang dapat mencerdaskan otak,” katanya.
Untuk menyosialisasikan manfaat ikan, pihaknya mengoptimalkan peran Satuan Tugas (Satgas) Tenaga Pendamping Keluarga (TPK) untuk menekan kasus kekerdilan atau stunting di Sumsel.
Mawardi mengakui jika saat ini pihaknya masih menemukan kasus stunting di daerah pelosok wilayah Sumsel.
“Dengan mengoptimalkan Satgas TPK yang didukung tenaga bidan, kader PKK, dan kader KB itu, angka stunting yang berada pada posisi 24,8 persen diharapkan bisa ditekan menjadi 14 persen satu atau dua tahun ke depan sesuai target nasional,” ujarnya. (Ant)