GenPI.co Sumsel - Sejumlah penerbangan Lion Air Group dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II, Kota Palembang, Sumatera Selatan, mengalami keterlambatan.
Hal itu disampaikan Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro di Palembang, Rabu (3/5).
Penerbangan yang mengalami keterlambatan, yaitu rute penerbangan menuju Bandara Internasional Juanda (Surabaya), Bandara Internasional Hang Nadim (Batam), dan Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta (Tangerang).
Menurutnya, dampak cuaca buruk di Tanjung Pandan, Bangka Belitung yang mempengaruhi operasional penerbangan menjadi salah satu faktor keterlambatan rute penerbangan Palembang - Surabaya.
Selain itu, pesawat rute Pangkalpinang - Tanjung Pandan harus kembali ke Pangkalpinang.
Ini karena kondisi pesawat yang tidak memungkinkan untuk mendarat dengan jarak pandang pendek.
Akibatnya, rotasi pesawat mengalami gangguan dan keterlambatan untuk melayani rute Pangkalpinang - Tanjung Pandan - Pangkalpinang - Palembang - Surabaya.
Kemudian, rute penerbangan Palembang - Batam disebabkan pesawat dari Pangkalpinang dan Batam menuju Palembang mengalami keterlambatan.
Akibatnya, pesawat yang ada di Palembang harus menunggu sejumlah penumpang yang transit.
Pihaknya sendiri sudah memberikan penjelasan dan kepastian kepada seluruh penumpang pesawat yang terkena dampak dari hal tersebut sesuai perkembangan operasional.
“Kami juga sudah memberikan kompensasi berdasarkan ketentuan yang berlaku, sebagai bagian memastikan setiap penumpang mendapatkan perhatian secara tepat,” ujarnya.
“Lion Air melakukan evaluasi menyeluruh atas keterlambatan penerbangan dan mengambil tindakan yang tepat dalam meminimalisir terjadinya kejadian serupa,” lanjutnya. (Antara)