Namun, pertemuan tersebut belum menghasilkan keputusan bersama.
Win mengungkapkan, kesepakatan yang diambil saat itu hanya satu yaitu mengecek kelayakan stadion.
Selain itu, sebagian klub juga memberikan sejumlah usulan alternatif model kompetisi jika Liga 2 dilanjutkan.
BACA JUGA: Liga 2 Disetop, Atta Halilintar Kecewa dengan Sepak Bola Indonesia
"Dalam pertemuan itu, kita sepakat untuk sesegera mungkin dilakukan risk assessment stadion oleh pihak terkait. Hasilnya kandang kita lolos," kata dia.
Semen Padang FC sendiri sudah meliburkan pelatih, pemain dan ofisial sejak awal Desember 2022.
BACA JUGA: Liga 2 2022-2023 Resmi Dihentikan, Bagaimana Nasib Liga 1?
"Memang seluruh komponen tim (pelatih, pemain dan ofisial) dari awal Desember kita putuskan untuk libur karena belum ada kejelasan kapan liga dilanjutkan,” tuturnya.
Meski mengaku kecewa, Semen Padang FC masih menunggu surat resmi dari PSSI.
BACA JUGA: Jelang Liga 2, Stadion Haji Agus Salim Padang Diperiksa Polisi
Ia juga berharap PSSI dan LIB dapat mengganti kompensasi biaya selama kompetisi berlangsung.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
