GenPI.co Sumsel - Diare rentan menyerang bayi dan anak kecil sehingga membuat tubuhnya lemas.
Bahkan, gejala diare yang parah dapat menyebabkan anak dehidrasi.
Lalu, bagaimana cara mengatasi diare pada anak?
Walaupun tidak haus, penting untuk memberikan secara rutin kepada anak yang sedang diare.
Memberikan minum air putih kepada bayi bisa mengatasi atau mencegah dehidrasi yang terjadi pada bayi.
Ingat, jangan memberikan jus buah pada anak yang diare.
Mengutip National Institute of Health, walau mengandung air, vitamin, mineral, jus dapat memicu sakit perut sehingga memperparah kondisi anak.
Bagi bayi usia kurang dari enam bulan, berikan susu untuk kebutuhan cairan tubuhnya.
Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI menyatakan, ASI merupakan sumber energi yang aman diberikan kepada anak yang sakit karena memiliki nutrisi yang mendukung proses penyembuhan.
ASI memiliki laktosa yang tidak menyebabkan diare bertambah parah.
Selain itu, ASI juga memiliki kandungan antibodi yang berasal dari tubuh ibu yang bisa memperkuat kekebalan tubuh bayi.
Pemberian oralit dapat mengatasi diare pada anak kecil usia di atas 6 bulan.
Anak yang berusia kurang dari 1 tahun bisa diberikan oralit sebanyak 50-100 ml.
Sedangkan anak di atas 1 tahun dapat diberikan sebanyak 100-200 ml.
Namun, anak perlu disuap larutan sedikit demi sedikit ke mulut anak belum terbiasa minum sendiri dari gelas.
Setelah mengonsumsi oralit, biasanya kadar cairan tubuh akan dikembalikan dalam waktu 8-12 jam. (Hellosehat)