Ekportir Sebut Kopi Pagaralam Diminati Pasar Asia Hingga Eropa

03 Juni 2022 11:00

GenPI.co Sumsel - Eksportir kopi menyebutkan jika kopi asal Kota Pagaralam semakin diminati pasar Asia hingga Eropa sejak setahun terakhir.

Hal itu diungkapkan, Rudy Mickhael, seorang eksportir kopi di Palembang, Kamis (2/6).

Rudi mengatakan, Kopi Pagaralam menjadi buruan sejak mendapat pengakuan internasional dari kontes kopi Agency for the Valorization of the Agricultural Products (AFPA) Gourmet Product 2020 di Paris, Prancis.

BACA JUGA:  Meski Punya Manfaat, Efek Masker Kopi dan Telur juga Mengerikan

“Pada awal 2022, saya sudah ekspor dua kontainer biji kopi ke Oman, dan pertengahan tahun ini ada permintaan dari Korea Selatan dan Rusia. Sekarang saya mulai menyetok lagi untuk penuhi gudang di Jakarta,” katanya.

Ia menilai Kopi Pagaralam yang berjenis robusta memiliki keunggulan cita rasa ‘strong bitter’.

BACA JUGA:  Punya Rasa Premium, Kopi Pagaralam Siap Ekspor ke Luar Negeri

Rasa pahit yang unik ini didapatkan karena lokasi penanamannya berada di ketinggian 1.000-1.400 mdpl, yang berdampingan dengan tanaman cengkih, kayu manis, dan petai.

Seperti diketahui jika tanaman kopi tersebut menyerap saripati tanaman yang ada di sekitarnya.

BACA JUGA:  Dari Ratusan Merek Belum Ada Nama Kopi Sumsel, Kata Gubernur HD

Bagi Rudy, Kopi Pagaralam sangat menjanjikan karena memiliki keunggulan dari cita rasa dan jumlah produksinya yang cukup banyak.

Apalagi Kota Pagaralam yang berada di kaki Gunung Dempo dikenal sebagai daerah penghasil kopi dengan produksi 12.782 ton/tahun dari total luas lahan 8.327 hektare.

“Artinya jika mau digarap dengan serius untuk sisi ekspor, maka Kopi Pagaralam yang paling tepat,” ujarnya.

“Sudah dapat pengakuan internasional dan dari skala jumlah juga memenuhi. Begitu juga dengan kualitas, karena sudah banyak petani yang beralih dari kopi asalan ke premium,” tambahnya. (Ant)

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SUMSEL