GenPI.co Sumsel - Sebanyak 200.000 bibit pohon produktif ditanam Perkumpulan Lembaga Lingkungan Hidup (LLH) Jejak Bumi Indonesia (JBI) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).
Hal itu katakan Pendiri JBI Kabupaten OKU, Hendra Setyawan di Baturaja, Minggu (5/6).
Ia mengatakan, gerakan menanam pohon kali ini untuk memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada 5 Juni dan sebagai upaya untuk menyelamatkan dan melestarikan hutan.
“Kegiatan ini kami laksanakan mulai hari ini atau bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup Sedunia hingga pertengahan bulan nanti,” tuturnya.
Dalam program bertajuk Bumi Hijau tersebut, JBI menyiapkan sekitar 200.000 bibit pohon produktif yang ditanam di atas lahan seluas 5.000 hektare.
Ribuan hektare itu berada di Kabupaten OKU, OKU Selatan, Muara Enim, Empat Lawang, Pagaralam, dan Lahat.
Hendra menjelaskan, bibit pohon yang ditanam yaitu jenis multi purpose tree species (MPTS) seperti pinang, alpukat, durian, pala, dan damar.
Dalam kegiatan ini, JBI mengerahkan semua warga binaannya yang tersebar di enam kecamatan itu untuk menanam bibit pohon agar program berjalan optimal.
“Fokus penanaman di lahan kritis akibat perambahan hutan liar, agar dapat kembali produktif dan kembali menjadi kawasan hutan yang hijau,” katanya.
Hendra berharap program ini dapat membuat produktif lahan kritis menjadi perhutanan sosial dan menjadikan alam tetap hijau serta lestari.
“Kegiatan ini sesuai dengan misi JBI yaitu Satu Bumi untuk Masa Depan. Sekali lagi Selamat Hari Lingkungan Hidup Sedunia dan mari kita bertindak nyata untuk bumi,” pungkasnya. (Ant)