GenPI.co Sumsel - Vaksinasi covid-19 dosis ketiga di Kabupaten Ogan Komering Ulu masih sangat rendah.
Hal itu diakui oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Kabupaten OKU, Andi Prapto di Baturaja, Rabu (6/7).
Karena itu, pihaknya gencar melakukan sosialisasi tentang pentingnya vaksinasi covid-19 dosis ketiga.
“Sosialisasi dilakukan mengingat cakupan vaksinasi dosis ketiga di OKU masih sangat rendah yaitu baru di angka 12,95 persen dari 269.955 target sasaran,” ujarnya.
Andi menilai, penyebab rendahnya cakupan vaksinasi tersebut karena masih banyak masyarakat yang kurang memahami pentingnya vaksinasi lengkap eingga dosis ketiga.
Menurutnya, sebagian besar masyarakat masih menganggap jika vaksin dosis kedua sudah cukup menangkap covid-19.
“Anggapan inilah yang harus dirubah karena dosis kedua saja tidak cukup untuk membentuk kekebalan kelompok dari virus Corona,” katanya.
Karena itu, petugas Dinkes Kabupaten OKU melakukan sosialisasi hingga ke desa-desa agar masyarakat teredukasi dan mau divaksin.
“Sosialisasi dilakukan dilakukan melalui spanduk maupun secara langsung oleh petugas kesehatan di setiap Puskesmas yang tersebar di 13 kecamatan di OKU,” katanya.
Dalam kegiatan itu, Dinkes Kabupaten OKU juga menyediakan layanan vaksin dosis 1, 2 dan booster bagi warga yang belum divaksin.
“Melalui upaya ini diharapkan cakupan vaksinasi penguat di OKU dapat mencapai target 100 persen sebelum akhir tahun nanti,” pungkasnya. (Ant)