Atasi Harga TBS, Apkasindo Bakal Bangun Pabrik Sawit di Sumsel

GenPI.co Sumsel - Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) didorong untuk membangun pabrik kelapa sawit di Sumatera Selatan.

Hal itu disampaikan Gubernur Sumsel Herman Deru usai membuka diskusi “Kelembagaan Mitra Kelapa Sawit”, sekaligus pengukuhan kepengurusan Apkasindo Sumsel di Palembang, Sabtu (6/8).

Herman Deru menganggap pembangunan pabrik kelapa sawit sebagai solusi untuk mengatasi harga rendah tandan buah segar (TBS) di tingkat petani.

BACA JUGA:  Harga TBS Sawit 10-20 Tahun di Sumsel Turun Rp3.047,72 Per Kg

“Saat ini harga TBS berada di bawah Rp1.000 per kilogram (Kg), sehingga menyulitkan kehidupan petani sawit,” ujarnya.

Pihaknya berharap di bawah kepemimpinan Slamet Somosentono, apkasindo bisa menjembatani petani dan pabrik kelapa sawit.

BACA JUGA:  Larangan Ekspor CPO Dicabut, Petani Sawit di OKU Bersukacita

Dari hal tersebut, diharapkan bisa menstabilkan harga sawit dan menyejahterakan petani.

Mengenai ini, Herman Deru berencana mengeluarkan surat keputusan (SK) hingga peraturan gubernur (pergub).

BACA JUGA:  Kabar Baik Nih! Harga TBS Sawit di OKU Naik Jadi Rp1.280/Kg

Sehingga, tak ada lagi ketimpangan harga jual kelapa sawit.

“Hal itu untuk menyelaraskan harga sawit yang sesuai dengan SK menteri, sehingga lebih tajam,” katanya.

Secara tak langsung, Herman Deru berusaha agar tidak ada ketimpangan harga jual sawit di setiap daerah melalui SK maupun pergub tersebut.

Sementara itu, Ketua Umum DPP Apkasindo, Gulat Manurung memang berencana membangun 10 pabrik pengolahan minyak sawit di Sumsel.

Lokasi pabrik tersebut akan tersebar di Muara Enim, Ogan Komering Ulu Timur, Banyuasin, Musi Banyuasin, dan lainnya.

“Selain mendirikan pabrik, kami juga akan mengembangkan koperasi petani sawit,” pungkasnya.

Saat ini, selisih harga di tingkat petani dan pabrik kelapa sawit sekitar Rp300-400/Kg. (Ant)