GenPI.co Sumsel - Banjir bandang mengancam dua kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan.
Hal itu diungkapkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKU Amzar Kristopa di Baturaja, Senin (22/8).
Dua kecamatan tersebut yaitu Kecamatan Pengandonan dan Muara Jaya.
Menurutnya, dua kecamatan tersebut sering dilanda banjir bandang akibat luapan Sungai Ogan saat intensitas curah hujan tinggi dan berlangsung lama.
Seperti ketika banjir bandang pada akhir 2021 yang merusak beberapa fasilitas umum dan jembatan gantung di daerah tersebut.
Akibatnya, aktivitas warga setempat nyaris lumpuh total.
Karena itu, meminta masyarakat yang bermukim di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) Ogan makin waspada.
“Apalagi Kabupaten OKU sejak beberapa hari terakhir sering kali hujan deras berdurasi lama yang berpotensi menimbulkan bencana alam,” katanya.
Untuk mengantisipasinya, BPBD OKU mendirikan posko penanggulangan bencana.
Selain itu, pihaknya juga menyiagakan personel untuk menanggulangi banjir bandang sedini mungkin.
Bahkan, BPBD OKU juga menyiapkan peralatan seperti perahu untuk mengevakuasi korban.
“Personel dari BPBD mulai dari saat ini sudah siaga di titik rawan bencana untuk memantau perkembangan potensi bencana selama 24 jam,” pungkasnya. (Ant)