Ratusan Hektare Pohon Duku Mati, Para Petani di OKU Menjerit

21 September 2022 17:00

GenPI.co Sumsel - Para petani duku di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan mengalami gagal panen.

Ratusan hektare pohon duku mereka mati akibat diserang hama.

Hal itu diungkapkan Guntur, seorang petani duku asal Desa Lubuk Batang Baru, Kecamatan Lubuk Batang, Selasa (20/9).

BACA JUGA:  Program Pemutihan Pajak Kendaraan di OKU Sukses Besar, Lihat Nih

“Belum diketahui secara pasti jenis hama apa yang menyerang tanaman duku ini,” ujar Guntur.

Guntur membeberkan, serangan hama sudah terjadi sejak dua tahun terakhir.

BACA JUGA:  OKU Bakal Revitalisasi 3 Pasar Rakyat, Mak-mak Silakan Tepuk Tangan

Kondisi tersebut, lanjutnya, menyebabkan para petani duku harus gagal panen.

Serangan tersebut menyebabkan pohon duku menjadi rapuh dan daunnya berguguran.

BACA JUGA:  Tolong! OKU Butuh 700 Kantong Darah untuk Keperluan Medis

Bahkan, batang pohon menjadi kering dan perlahan mati.

Serangan hama itu pun berdampak pada produksi duku asal Kabupaten OKU yang menurun drastis mencapai 70 persen.

“Karena lebih dari 100 hektare perkebunan tanaman duku milik masyarakat gagal panen,” pungkas dia.

Hal senada juga diungkapkan Didi, petani duku asal Kecamatan Sinar Peninjauan.

Didi mengaku mengalami gagal panen akibat serangan hama tersebut sejak dua tahun terakhir.

Dirinya berharap pihak terkait dapat menyediakan obat anti-hama agar petani tidak merugi.

“Sebenarnya dari Dinas Pertanian OKU sudah menurunkan tim tapi sampai saat ini belum menemukan obat anti hama karena masih mencari tahu jenis hama apa yang menyerang tanaman tersebut,” ujar Didi. (Ant)

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SUMSEL