BPBD: 3 Kecamatan di OKU Selatan Rawan Terjadi Karhutla

01 September 2023 16:00

GenPI.co Sumsel - Sebanyak 3 kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) saat musim kemarau.

Hal itu disampaikan Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKU Selatan, Tommy di Muaradua, Kamis (31/8).

Kecamatan rawan karhutla tersebut meliputi Simpang, Muaradua, dan Buay Pemaca.

BACA JUGA:  Pemkab OKU Selatan Siapkan 17 Ton Beras Cadangan Pangan

Tommy menilai, di 3 kecamatan tersebut masih banyak hutan dan lahan perkebunan yang berpotensi menimbulkan titik panas api.

Pihaknya mencatat, sekitar 27 titik hotspot muncul di 3 kecamatan tersebut pada periode Mei-Agustus 2023.

BACA JUGA:  Polisi Tangkap 7 Tersangka Penyalahgunaan Solar Subsidi di OKU Selatan

Beruntung, petugas di lapangan dengan cepat memadamkan api sehingga tidak menimbulkan karhutla.

"Titik panas ini bersumber dari jerami sisa panen pertanian yang mudah terbakar," katanya.

BACA JUGA:  Kembangkan SPBE, Pemkab OKU Selatan Belajar ke Sumedang

Karena itu, warga diminta mengumpulkan sisa panen tanaman tersebut untuk dibuang ke tempat pembuangan sampah.

"Sosialisasi tentang pencegahan karhutla ini terus kami lakukan melalui spanduk yang dipasang di daerah-daerah rawan karhutla," jelasnya.

Pihaknya juga mendirikan posko di setiap kecamatan setelah menetapkan status siaga karhutla.

Di setiap posko tersebut, puluhan personel disiagakan untuk memantau titik api yang bisa memicu karhutla.

"Seluruh personel termasuk peralatan yang disiagakan ini dalam upaya menghadapi karhutla agar dapat ditanggulangi sedini mungkin," ujarnya. (Antara)

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SUMSEL