Innalillahi, Warga Banyuasin yang Diterkam Buaya di Sungai Masih Misterius

GenPI.co Sumsel - Seorang warga berinisial UH asal Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan menghilang diduga diterkam buaya.

Hal itu disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyuasin Alfian di Pangkalan Balai, Senin (19/9).

Korban dikabarkan hilang ketika membersihkan perahu di tepi sungai desa setempat, Minggu (18/9) petang sekitar pukul 17.30 WIB.

BACA JUGA:  Petani Sawit di Banyuasin Menjerit, Pengusaha Diminta Bantu

Beberapa mendapat informasi tersebut, BPBD Banyuasin menerjunkan tim reaksi cepat ke lokasi kejadian.

Selain itu, BPBD juga melibatkan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Selatan.

BACA JUGA:  Dipanggil Penyidik Polda Sumsel, Bupati Banyuasin Mangkir

“Saat ini tim TRC bersama petugas gabungan lainnya (Basarnas, TNI, Polri, BKSDA) dan warga masih melakukan pencarian korban yang dilaporkan diterkam buaya menyusuri sungai,” tuturnya.

Dari informasi, tubuh korban, UH, Ketua RT 001, Dusun 1 Teret Betung, Kecamatan Pulau Rimau, Banyuasin, hilang diseret ke dalam sungai diduga oleh seekor sungai.

BACA JUGA:  Petani di Banyuasin Bakal Happy, Ada Kabar Bahagia untuk Mereka

Peristiwa terjadi diduga usai UH bersandar di tepi sungai untuk membersihkan getek yang kotor sehabis mengangkut panen buah sawit dagangannya.

Keluarga korban pun mendapat laporan tersebut dari warga yang sempat melihat sepintas kejadian tersebut.

Hingga kini operasi pencarian korban yang dipimpin oleh BPBD masih terus dilakukan. (Ant)