GenPI.co Sumsel - Kantor PT PLN Unit Induk Wilayah Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (WS2JB) di Jalan Kapten A. Rivai, Kota Palembang, Sumatera Selatan, terbakar Selasa (1/11) malam.
Untungnya, sejumlah dokumen berharga milik PLN berhasil diselamatkan.
Hal itu dikonfirmasi Manajer Komunikasi PT PLN Unit Induk WS2JB Sendy Rudianto di Palembang, Selasa malam.
“Dalam peristiwa kebakaran di kantor kami ini tidak ada korban jiwa, untuk berkas dokumen dan arsip pun tidak ada kerusakan, sehingga kerugian dapat diminimalisir,“ kata Sendy.
Sendy menduga, titik kebakaran berasal dari ruangan pantry para karyawan di lantai 3 gedung PLN WS2JB.
Kebetulan ruangan pantry tersebut terpisah dari ruang kerja karyawan.
Karena itu, api tidak merusak sejumlah berkas dokumen penting PT PLN WS2JB.
Kemudian petugas keamanan kantor melaporkan peristiwa tersebut usai muncul kepulan asap hitam sekitar pukul 19.00 WIB.
Petugas keamanan langsung merespons dengan memadamkan aliran listrik gedung dan menyemprotkan alat pemadam api ringan (apar) ke ruang pantry.
Pihaknya juga mengarahkan beberapa karyawan yang bekerja lembur untuk keluar dari gedung.
“Hingga kondisinya saat ini sudah kondusif, (sekitar pukul 21.00 WIB, Red) sekarang berlangsung proses penormalan lingkungan yakni mengeluarkan asap dari gedung,” kata dia lagi.
Saat ini petugas Dinas Pemadam Kebakaran Kota Palembang dan aparat kepolisian masih melakukan investigasi terkait peristiwa tersebut.
Pihaknya baru akan menerima hasilnya pada Rabu (2/11) pagi.
Karena itu, PT PLN WS2JB belum memastikan asal api penyebab kebakaran tersebut.
“Kami memastikan operasional pelayanan masyarakat yang dilakukan PT PLN WS2JB tidak terdampak atas kebakaran ini,” tutup Sendy.