BPBD OKU Nyalakan Alarm Bahaya, 9 Kecamatan Terancam Banjir

28 Mei 2022 21:00

GenPI.co Sumsel - Banjir berpotensi melanda sembilan kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) akibat intensitas curah hujan tinggi.

Peringatan itu disampaikan Manajer Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKU, Gunalfi di Baturaja, Sabtu (28/5).

Dari analisis kondisi dinamika atmosfer terkini, menunjukkan gelombang atmosfer Rossby Ekuatorial terpantau aktif di wilayah Sumatera Selatan.

BACA JUGA:  14 Calon Jamaah Haji Asal OKU Ajukan Penundaan Keberangkatan

Menurutnya, gelombang atmosfer tersebut menyebabkan turunnya hujan sedang hingga lebat.

Gunalfi memprediksi hujan akan terjadi selama beberapa hari ke depan hingga menyebabkan bencana banjir di sejumlah daerah di Sumsel, termasuk Kabupaten OKU.

BACA JUGA:  Korban Pemerkosaan di Bawah Umur Dapat Pendampingan dari PPPA OKU

Setidaknya sembilan kecamatan di Kabupaten OKU terancam banjir karena berada di dataran rendah.

Kesembilan kecamatan itu meliputi Lubuk Raja, Lubuk Batang, Semidang Aji, Baturaja Timur, Baturaja Barat, Sosoh Buay Rayap, Lengkiti, Pengandonan, dan Muara Jaya.

BACA JUGA:  Vaksinasi Dosis 1 di Kabupaten OKU Hampir 100 Persen

Karena itu, Gunalfi mengimbau masyarakat yang bermukim di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) untuk waspada agar banjir tidak menimbulkan korban jiwa.

Untuk mengantisipasinya, BPBD Kabupaten oku mendirikan posko penanggulangan bencana di setiap kecamatan yang rawan banjir.

Selain itu, pihaknya juga sudah mengirimkan surat peringatan dini bencana alam kepada seluruh pemerintah kecamatan di wilayah Kabupaten OKU.

“Termasuk peralatan penanggulangan bencana seperti perahu karet untuk mengevakuasi korban sudah siap menghadapi bencana alam yang dapat terjadi kapan saja,” pungkasnya. (Ant)

Redaktur: Budi Yuni

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co SUMSEL