Beruntungnya, tidak ada korban jiwa akibat dari banjir dengan ketinggian air antara 50 centimeter hingga 1 meter tersebut.
Namun, sebagian besar korban banjir terpaksa mengungsi ke dataran tinggi.
"Banyak warga yang kami evakuasi ke tempat yang aman untuk mengantisipasi banjir susulan agar tidak menimbulkan korban jiwa," tuturnya.
BACA JUGA: Bupati OKU Selatan Pamer Potensi Danau Ranau, Ternyata Ini Tujuannya
BPBD OKU Selatan pun mengimbau kepada warga di desa tersebut untuk tetap waspada.
Pasalnya, BMKG memperkirakan intensitas curah hujan masih tinggi bakal mengguyur OKU Selatan selama beberapa hari ke depan.
BACA JUGA: OKU Selatan Gelar SRGF 2022, Balap Sepeda Sambil Berwisata
Untuk itu, pihaknya membangun posko penanggulangan bencana di lokasi banjir.
Selain itu, BPBD OKU Selatan juga mengerahkan puluhan personel yang dibantu relawan untuk berpatroli di daerah rawan bencana alam.
BACA JUGA: Bupati OKU Selatan Beri Kabar Baik, Produksi Jagung Terus Meroket
"Kami juga melakukan koordinasi serta analisis perkembangan cuaca dari BMKG untuk memastikan Kabupaten OKU dalam status aman dari bencana alam," tutupnya. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
