GenPI.co Sumsel - Sebuah kapal tunda (tugboat) Paiton penarik tongkang batu bara (BG-APOL-3012) terbakar di perairan Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Senin (3/7).
Laporan tersebut diterima Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Palembang pada Senin sekitar pukul 06.30 WIB.
Kapal yang mengangkut batubara dari Palembang ke Indramayu, Jawa Barat itu terbakar saat melintas di ambang luar Sungai Musi, Banyuasin.
Akibatnya, kapal tunda tersebut sempat terdampar dengan koordinat 02009’680” S / 1050 00’ 687” E hingga menghambat pelayaran di ambang luar Sungai Musi.
Beruntung, nahkoda dan 10 kru kapal berhasil melakukan evakuasi dengan dibantu kapal nelayan yang melintas tak jauh dari lokasi kejadian.
Saat ini, tim Sub Direktorat Penegakan Hukum dan Laboratorium Forensik Polda Sumsel masih berada di lokasi untuk melakukan investigasi.
Hal itu disampaikan Direktur Kepolisian Air dan Udara Polda Sumsel, Kombes Pol. Andreas Kusmaedi di Palembang, Senin.
Pihaknya sendiri sudah memeriksa bangkai kapal dan meminta keterangan dari seorang nahkoda dan para kru kapal.
“Seluruh proses investigasi dilakukan secara proporsional dan hasilnya segera dilaporkan kepada pihak terkait,” kata dia.
Dalam peristiwa tersebut, pihaknya memastikan tidak menimbulkan korban jiwa.
Saat ini, para kru kapal dan tongkang juga telah dievakuasi ke tempat yang aman. (Antara)