Warga 2 Kecamatan di OKU Diimbau Waspada Banjir dan Tanah Longsor

Warga 2 Kecamatan di OKU Diimbau Waspada Banjir dan Tanah Longsor - GenPI.co SUMSEL
Permukiman penduduk di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) dilanda banjir, Sabtu (22/5/2021). (Foto: ANTARA/Edo Purmana/aa)

GenPI.co Sumsel - Warga dua kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan diimbau untuk waspada banjir dan tanah longsor.

Hal itu diungkapkan Manajer Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKU, Gunalfi di Baturaja, Selasa (26/7).

Pasalnya, berdasarkan peringatan dini dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), wilayah Sumsel termasuk Kabupaten OKU akan diguyur hujan lebat selama pekan ke depan.

BACA JUGA:  Total Rp2,5 Miliar, Aset 2 Mobil Mewah Diselamatkan Kejari OKU

Saat ini Kabupaten OKU khususnya di Kecamatan Pegandon dan Muara Jaya berada di level siaga bencana banjir dan tanah longsor.

Gunalfi menilai dua kecamatan tersebut rawan banjir dan tanah longsor karena berada di dataran tinggi dan dekat dengan bantaran sungai.

BACA JUGA:  OKU Belum Terima Dana Bagi Hasil Sektor Tambang Selama 2 Tahun

“Apalagi kalau hujan lebat dan berlangsung lama dikhawatirkan terjadi banjir bandang seperti tahun lalu,” tuturnya.

Karena itu, ia mengingatkan masyarakat di sepanjang daerah tersebut untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi bencana alam.

BACA JUGA:  Gagal Berkali-kali, OKU Akhirnya Jadi Kabupaten Layak Anak

“Untuk Kecamatan Pengandonan merupakan daerah rawan longsor bebatuan dari atas bukit sehingga masyarakat harus berhati-hati saat beraktivitas di luar rumah,” pungkasnya. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya