Ia juga mengimbau perusahaan yang menjalankan bisnis kayu atau Hutan Tanaman Industri (HTI) di Sumsel untuk membuat kanal blocking untuk aliran air.
Iriansyah juga meminta mereka untuk membuat embung dan sumur bor sebagai penyuplai air jika terjadi kebakaran.
Di samping itu, penanggulangan karhutlah juga melibatkan aparat penegak hukum dan sosialisasi bahaya karhutla kepada masyarakat di sekitar lokasi kebakaran.
BACA JUGA: Hadapi Musim Kemarau, OKU Timur Nyalakan Alarm Siaga Karhutla
"Kebakaran ini biasanya terjadi di kabupaten atau kota, maka kesiapsiagaan diutamakan dari desa. Kalau ada titik api langsung dipadamkan," tutup Iriansyah. (*)
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News