"Kalau untuk lahan kering dilakukan pembasahan ini penting dibasahi agar tidak mudah terbakar," jelasnya.
Sebelumnya, pemerintah provinsi Sumsel juga telah menetapkan status siaga karhutla.
Karena itu, pihaknya berupaya melakukan penanggulangan karhutla di Sumatera Selatan sejak permulaan musim kemarau, tepatnya pada awal Juli lalu.
BACA JUGA: Hadapi Musim Kemarau, OKU Timur Nyalakan Alarm Siaga Karhutla
Salah satunya dengan menyiapkan peralatan pemadaman api.
"Untuk helikopter sudah ada enam, empat untuk water bombing dan dua untuk patroli. Sejauh ini helikopter yang ada sudah cukup, namun jika diperlukan bisa diajukan tambahan menyesuaikan kondisi," kata dia.
BACA JUGA: 67 Persen Wilayah Sumsel Masuk Kategori Rawan Karhutla
Selain itu, pihaknya juga membentuk satuan tugas (satgas) pokok dan satgas operasi siaga karhutla.
Satgas pokok sendiri dipimpin oleh Gubernur Sumsel, sedangkan satgas operasi kewenangannya diserahkan kepada komandan resor militer (danrem).
BACA JUGA: BPBD OKU Terapkan Status Siaga Hadapi Kebakaran Hutan dan Lahan
Selain itu, ada pula sub satgas untuk pemadam darat dan pemadam udara yang siap diterjunkan bila kebakaran mulai terjadi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News