GenPI.co Sumsel - Provinsi Sumatera Selatan menargetkan produksi 2,9 juta ton gabah kering giling (GKG) pada tahun ini.
Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya mengatakan, pihaknya terus meningkatkan ekstensifikasi lahan pertanian.
“Program ekstensifikasi atau perluasan areal pertanian memanfaatkan lahan tidur atau yang tidak produktif perlu ditingkatkan karena cukup efektif meningkatkan produksi GKG,” ujarnya di Palembang, Senin (22/8).
BACA JUGA: Sumsel Hadapi Krisis Lingkungan dan Pangan Akibat Perubahan Iklim
Oleh karena itu, pihaknya juga mendorong berbagai program yang bisa meningkatkan produksi pertanian di kabupaten dan kota wilayah Sumsel.
“Kami terus mendorong pemerintah kabupaten dan kota dalam provinsi setempat meningkatkan produksi pangan guna mewujudkan Sumsel mandiri pangan,” tuturnya.
BACA JUGA: Ajak Mandiri Pangan, HD: Lahan Sempit Tetap Bisa Tanam Sayuran
Selain itu, Pemprov Sumsel juga mendorong petani untuk meningkatkan produksi padi dan jagung dengan memanfaatkan lahan yang dikelolanya selama ini.
Lewat upaya itu, Mawardi berharap Sumsel bisa mempertahankan posisi sebagai daerah surplus pangan hingga menjadi lumbung pangan nasional.
BACA JUGA: 81.000 Rumah Tangga Miskin di Sumsel Bakal Ikut Mandiri Pangan
Untuk mempertahankan posisi itu, pihaknya terus menjalankan program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) yang diinisiasi sejak setahun terakhir.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
