Berdasarkan angka itu, eks Direktur Pelaksana Bank Dunia ini memproyeksi konsumsi solar bakal mencapai 17,44 juta kiloliter atau 115 persen dari kuota hingga akhir 2022.
Perlu diketahui, dalam target APBN 2022 kuota penyaluran solar bersubsidi sebesar 15,10 juta kiloliter.
Sedangkan realisasi konsumsi pada Januari-Juli 2022 sudah mencapai 16,84 juta kiloliter atau 73 persen dari kuota.
BACA JUGA: Harga BBM Naik Pekan Depan, Luhut Minta Warga Sumsel Bersiap
Karena itu, Sri Mulyani memperkirakan konsumsi pertalite bakal mencapai 29,07 juta kiloliter atau 126 persen dari kuota pada akhir 2022.
Perlu diketahui, kuota penyaluran pertalite bersubsidi dalam target APBN 2022 sebesar 23,05 juta kiloliter. (Ant)
BACA JUGA: Polres OKU Bentuk Satgas BBM, Bakal Pantau SPBU yang Bandel
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News