Pedagang di OKU Keluhkan Harga Cabai Merah Keriting Meroket

Pedagang di OKU Keluhkan Harga Cabai Merah Keriting Meroket - GenPI.co SUMSEL
Pedagang cabai sedang melayani pembeli. (Foto: ANTARA/Edo Purmana/23)

Lonjakan harga cabai merah keriting sendiri diduga akibat faktor cuaca ekstrem.

Sehingga, banyak petani mengalami gagal panen akibat kekeringan.

Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten OKU, Amzar Kristopa di Baturaja.

BACA JUGA:  Parpol di OKU Diminta Segera Buka Rekening Khusus Dana Kampanye

"Akibat kemarau panjang banyak petani di beberapa daerah mengalami gagal panen hingga memicu lonjakan harga cabai," jelasnya.

Saat ini, pihaknya akan segera melakukan pengawasan terhadap harga cabai di pasar.

BACA JUGA:  Dana Rp 60 Miliar Disiapkan untuk Pilkada 2024 di OKU

Selain itu, para pedagang juga diminta tidak menjual barang kebutuhan pokok melebihi harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

"Untuk pengawasan pasar terus kami lakukan guna mengantisipasi aksi penimbunan barang di pasaran oleh oknum pedagang untuk mencari keuntungan tinggi," tegasnya. (Antara)

BACA JUGA:  Warga OKU Taat Pajak Bakal Dapat Diskon Menginap di Hotel Bintang 4

Lihat video seru ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya