BI: Inflasi Sumsel Masih Terkendali di Kisaran 4,0 Persen

BI: Inflasi Sumsel Masih Terkendali di Kisaran 4,0 Persen - GenPI.co SUMSEL
Harga cabai merah keriting di pasar tradisional Kota Baturaja naik setelah hari raya Idul Fitri 1443 Hijriyah. (Foto: ANTARA/Edo Purmana/22)

GenPI.co Sumsel - Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Selatan menyatakan, secara keseluruhan inflasi setempat masih terkendali di kisaran 4,0 persen.

Hal itu dikatakan Kepala Kanwil BI Provinsi Sumatera Selatan R. Erwin Soeriadimadja di Palembang, Selasa (28/6).

Erwin mengatakan jika saat ini target inflasi secara nasional berkisar 3,5 persen plus minus satu persen.

BACA JUGA:  Respons Kenaikan Harga Cabai, Koordinasi TPID Sumsel Diperkuat

“Tapi kondisi ini tak boleh membuat lengah karena secara global diketahui semua negara mengalami kenaikan inflasi pada tahun ini karena dipengaruhi perang Rusia-Ukraina yang berdampak pada harga pangan dan energi,” jelasnya.

Meski demikian, pihaknya terus mengupayakan agar inflasi di Sumsel tetap di angka 3,5 persen plus minus satu persen hingga akhir tahun demi menjaga daya beli masyarakat.

BACA JUGA:  Manuver Top BI Kendalikan Inflasi Daerah, Solusinya Tokcer

Namun, saat ini menurutnya inflasi dari komoditas pangan secara year to date di Sumsel memiliki kontribusi sebesar 7,0 persen.

Artinya, lanjutnya, inflasi komoditas pangan menjadi yang tertinggi dibanding inflasi inti dengan 3,0 persen dan inflasi administrasi dengan 3,0 persen.

BACA JUGA:  BI Sumsel Punya Permintaan Khusus, Bupati-Wali Kota Harap Simak

“Apakah ini menjadi warning, kita lihat lagi ke depannya, terpenting adalah bagaimana kita menambah produksi dan memperlancar jalur distribusi bahan-bahan pangan,” pungkasnya. (Ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya