Begini Kondisi TKI Asal Palembang yang Disekap di Kamboja

Begini Kondisi TKI Asal Palembang yang Disekap di Kamboja - GenPI.co SUMSEL
Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sumatera Selatan, Sri Haryanti menemui keluarga Kurnia Sari, Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Palembang yang disekap di Kamboja. (Foto: ANTARA/M Riezko Bima Elko P)

GenPI.co Sumsel - Seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kota Palembang, Sumatera Selatan yang menjadi korban penyekapan di Kamboja telah kembali ke Tanah Air.

Saat ini, TKI bernama Kurnia Sari (45), warga Kecamatan Alang-alang Lebar, Palembang tersebut telah tiba di Jakarta dan siap dijemput.

Hal itu dikatakan Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sumatera Selatan, Sri Haryanti di Palembang, Rabu (10/8).

BACA JUGA:  Dana Terbatas, Sekolah di Palembang Akan Diperbaiki Bertahap

“Dari 40 TKI yang kembali dalam keadaan selamat itu, di antaranya Kurnia Sari. Saat ini posisinya sudah berada di Jakarta, tinggal dilakukan penjemputan saja,” ujarnya.

Sebelumnya, Kurnia Sari merupakan salah satu dari ratusan TKI yang menjadi korban penyekapan saat dipekerjakan ilegal di perusahaan investasi bodong (scammer) di Kamboja.

BACA JUGA:  Pelaku Penyiraman Air Keras ke Siswa SMK di Palembang Ditangkap

Polisi Kamboja bekerja sama dengan KBRI di Phnom Penh menyelamatkan para pekerja tersebut secara bertahap dari penyekapan di perusahaan scammer di Sihanoukville, Kamboja, Sabtu (30/7).

Berdasarkan informasi, ratusan TKI tersebut diimingi-imingi gaji senilai 1.000-1.500 dolar AS atau sekitar Rp15-22,5 juta.

BACA JUGA:  Kasus DBD Menggila di Palembang, Dinkes Minta Warga Waspada

Pada kenyataannya, ratusan TKI tersebut hanya mendapatkan separuh dari upah gaji senilai 800 dolar AS per bulan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya