GenPI.co Sumsel - Wali Kota Palembang, Harnojoyo mengaku terkejut mendengar pernyataan dari Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sumatera Selatan, Brigjen Djoko Prihadi.
Sebelumnya Djoko mengatakan, jika penghuni lembaga pemasyarakatan dan rumah tahanan negara di Kota Palembang didominasi oleh kasus narkoba.
“Saya terkejut mendengar penjelasan Kepala BNN Provinsi Sumsel Brigjen Pol Djoko Prihadi,” ujar Harnojoyo seusai menerima audiensi rombongan pejabat BNN Sumsel di Palembang, Rabu (20/4).
BACA JUGA: Berantas Narkoba, BNN Sumsel-Pemkot Palembang Bentuk Tim Terpadu
Karena itu, pihaknya berharap BNN dapat bersama-sama mencegah dan memberantas narkoba di Kota Palembang.
Untuk itu, Harnojoyo berharap petugas BNN meningkatkan penyuluhan terhadap bahaya mengonsumsi narkoba di sekolah-sekolah.
BACA JUGA: Wali Kota Palembang Tegas, ASN Dilarang Mudik Gunakan Mobil Dinas
“Diharapkan BNN dan kepolisian gencar razia penyalahgunaan dan peredaran narkoba serta menindak tegas pelakunya dengan memberikan sanksi hukum maksimal,” ujarnya.
Sementara, Brigjen Djoko Prihadi menjelaskan, jumlah penghuni lapas dan rutan di Sumatera Selatan mencapai 15.974 orang pada April 2022.
BACA JUGA: Wawako Beber Strategi Palembang Wujudkan Zero Stunting di 2023
Dari jumlah tersebut, lebih dari 50 persen atau 8.257 warga binaan pemasyarakatan dan tahanan menjalani pidana karena terjerat kasus narkotika.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
