GenPI.co Sumsel - Gejala klinis penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak ditemukan di Provinsi Sumatera Selatan.
Laporan itu disampaikan Ketua Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Sumsel, Jafrizal di Palembang, Rabu (11/5).
Jafrizal mengatakan, gejala klinis tersebut ditemukan pada sapi di Kelurahan Margorejo, Kota Lubuklinggau beberapa hari lalu.
BACA JUGA: Dinkes Sumsel Imbau Warga Optimistis Cegah Hepatitis Akut
Jafrizal mengatakan, sejumlah gejala klinis tersebut antara lain mengalami hipersalivasi saliva atau air liur menggantung dan berbusa di lantai kandang.
Kemudian terjadi pembengkakan kelenjar submandibular, vesikel lepuh dan atau erosi di sekitar mulut, lidah, gusi, nostril, kulit sekitar puting teracak.
BACA JUGA: Kemenag Sumsel Catat 1.426 Calon Jamaah Haji Lunasi Keberangkatan
Lalu terjadi demam tinggi mencapai 41 derajat Celsius serta hewan lebih sering berbaring.
“Baru temuan gejala klinis yang ada di Kota Lubuklinggau, tapi belum ada konfirmasi laboratoriumnya,” ujarnya.
BACA JUGA: Antisipasi Hepatitis Akut, Dinkes Sumsel Siagakan Faskes
Jafrizal mengatakan, jika pihaknya akan mengkoordinasikan dengan pemerintah daerah setempat mengenai hasil uji laboratorium tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News