Berita pmk terkini : Jelang Iduladha, Hewan Kurban di...

Sebanyak 100 ekor sapi ternak milik peternak di Kabupaten Ogan Komering Ulu divaksin untuk mengantisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku.

Ribuan sapi di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur diberi vaksin untuk mengantisipasi penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK).

Sebanyak 10.329 ekor sapi di Kabupaten Ogan Komering Ilir divaksin untuk mencegah penyakit mulut dan kuku.

Sebanyak 12.200 dosis vaksin pencegah penyakit mulut dan kuku selesai disuntikkan pada ternak sapi di Sumatera Selatan.

Sekitar tiga ribu sapi yang akan dikurbankan di Kota Palembang diberikan surat keterangan kesehatan hewan dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan setempat.

Hewan kurban yang dijual peternak dan pedagang di Kota Palembang dipastikan dalam kondisi sehat serta bebas dari penyakit mulut dan kuku atau PMK.

Pengawasan lalu lintas sapi dan kambing yang akan dikurbankan pada Hari Raya Iduladha 1443 Hijriah diperketat untuk mencegah penularan PMK di Sumsel.

Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu menyuntikkan vaksin kepada ratusan ekor sapi milik peternak agar terlindungi dari penyebaran PMK.

Karantina Pertanian Palembang berkoordinasi dengan beberapa pemerintah kabupaten dan kota di Sumatera Selatan yang ditemukan kasus PMK pada sapi.

Sejumlah kabupaten dan kota di Sumatera Selatan yang sudah terbebas dari kasus penyakit mulut dan kuku pada hewan ternak disarankan untuk uji veteriner.

Ratusan hewan ternak di Kabupaten Ogan Komering ulu Selatan mendapatkan vaksinasi untuk mencegah penyakit mulut dan kuku.

Pemerintah pusat menyiapkan vaksinasi untuk hewan ternak untuk mengantisipasi penularan penyakit mulut dan kuku (PMK) di Kabupaten Ogan Komering Ulu.

Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan mengklaim sudah bisa mengendalikan kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) hewan ternak yang terdeteksi di sebagian wilayahnya.

Setiap sapi peternak yang sudah disuntikkan vaksin pencegah penyakit mulut dan kuku di Sumatera Selatan akan dipasang tanda pengenal.

Provinsi Sumatera Selatan menerima 12.200 dosis vaksinasi tahap pertama dari pemerintah pusat untuk mencegah penyakit menular hewan ternak.