BPBD OKU Nyalakan Alarm Bahaya, 9 Kecamatan Terancam Banjir

BPBD OKU Nyalakan Alarm Bahaya, 9 Kecamatan Terancam Banjir - GenPI.co SUMSEL
Permukiman penduduk di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) dilanda banjir, Sabtu (22/5/2021). (Foto: ANTARA/Edo Purmana/aa)

GenPI.co Sumsel - Banjir berpotensi melanda sembilan kecamatan di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) akibat intensitas curah hujan tinggi.

Peringatan itu disampaikan Manajer Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten OKU, Gunalfi di Baturaja, Sabtu (28/5).

Dari analisis kondisi dinamika atmosfer terkini, menunjukkan gelombang atmosfer Rossby Ekuatorial terpantau aktif di wilayah Sumatera Selatan.

BACA JUGA:  Vaksinasi Dosis 1 di Kabupaten OKU Hampir 100 Persen

Menurutnya, gelombang atmosfer tersebut menyebabkan turunnya hujan sedang hingga lebat.

Gunalfi memprediksi hujan akan terjadi selama beberapa hari ke depan hingga menyebabkan bencana banjir di sejumlah daerah di Sumsel, termasuk Kabupaten OKU.

BACA JUGA:  Korban Pemerkosaan di Bawah Umur Dapat Pendampingan dari PPPA OKU

Setidaknya sembilan kecamatan di Kabupaten OKU terancam banjir karena berada di dataran rendah.

Kesembilan kecamatan itu meliputi Lubuk Raja, Lubuk Batang, Semidang Aji, Baturaja Timur, Baturaja Barat, Sosoh Buay Rayap, Lengkiti, Pengandonan, dan Muara Jaya.

BACA JUGA:  14 Calon Jamaah Haji Asal OKU Ajukan Penundaan Keberangkatan

Karena itu, Gunalfi mengimbau masyarakat yang bermukim di sepanjang daerah aliran sungai (DAS) untuk waspada agar banjir tidak menimbulkan korban jiwa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Selanjutnya